Terbawa Dalam Ruang Lain

Tidak sengaja malam itu,,

malam yang masih dengan ributnya jalanan di gang sempit. benda melingkar dijari telunjuk ku terasa aneh, sekarang tidak lagi mau diam, Sering berputar putar dan seperti ingin lepas saja. Dan tiba-tiba membawa ku flash back ke ruang sempit yang meluas. Aku ingat pesannya, aku ingat gerakan tangannya,, saat aku dan kamu duduk berhadapan, menikmati jalanan malam kota Malang, dengan gerakan yang tidak teratur akibat guncangan mobil biru yag mengantar kami. Saat ku mainkan telunjuk, kau sentuh tiba-tiba. "lepas saja cincin mu, kalo lagi pergi-pergi, apa lagi kalo sendirian.  kan bahaya". tersenyum saja dan ku anggukan kepala ku, dia pertegas lagi "dengerin gak??''.. Iya jawab ku :).  

Hal kecil itu membuyarkan konsentrasi ku dalam sekejap, ku hanyut ke ruang lain, yang tidak seharusnya aku masuki,berusaha membebaskan ingatan dari kejadian masa lalu, yang selamanya hanya masa lalu. perhatiannya tak lagi ku miliki sekarang, jangan harap masa lalu mampu beranjak dari tempatnya dan menghampiri ku menjadi sebuah kenyataan. Indah kala itu, indah jika di ingat tapi sedih kala semua itu ternyata bualan masa lalu, dan mungkin tidak terjadi lagi, " Tapi selalu percaya bahwa Tuhan punya rencana lain "